Referensinews.id — Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (DPUPR) Kota Lubuklinggau laksanakan proses pembangunan jalan penunjang akses pendidikan dilingkungan SMPN 14 dan SMAN 8, Jalan Patmawati Sukarno Kelurahan Taba Jemekeh, Kecamatan Lubuklinggau Timur 1 Kota Lubuklinggau.
Perbaikan jalan kurang lebih sepanjang 700 meter dari Jalan Raya Lingkar Utara ini kondisinya masih tanah merah dan berbatu dan sebagian lagi dengan kondisi aspal yang sudah rusak parah.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Lubuklinggau, M Asril melalui Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) Decky mengemukakan pihaknya sudah menerima usulan pembenahan jalan tersebut dari pihak sekolah dan masyarakat melalui Dinas pendidikan.
“Usulan perbaikan jalan akses masuk ke SMPN 14 dan SMAN 8 baru diajukan tahun ini dan langsung direalisasikan oleh Dinas PU. Akses jalan masuk sekolah ini sangat penting bagi masyarakat terutama bagi siswa kedua sekolah yang berdampingan ini,” katanya.
Lanjut Decky, berdasar kontraknya jalan ini akan di cor beton atau jalan rigid dan diatasnya dilapisi aspal. Jalan ini terdiri dari 2 titik, panjangnya kurang lebih 700 Meter dan menelan dana mencapai 1,9 Milyar, terangnya.
Wahyu Indra, Camat Lubuklinggau Timur 1 beserta Lurah dan RT setempat menyampaikan terimakasih kepada Pemkot Lubuklinggau yang telah merealisasikan usulan yang telah disampaikan.
“Kami pihak Kecamatan, Lurah, RT dan masyarakat sekitar mengucapkan terimakasih kepada Walikota Lubuklinggau yang begitu cepat merespon usulan dari pihak sekolah terutama bidang pendidikan,” ujarnya.
Kepala Sekolah SMPN 14, Hamris melalui bagian Kurikulum, Hafis, menyampaikan terimakasihnya kepada Walikota dan DPUPR atas dibangunnya akses jalan masuk sekolah ini.
“Kami pihak sekolah sangat bersyukur dan sangat berterimakasih kepada Walikota dan pihak PU yang telah merealisasikan usulan kami,” sampainya.
Ia mengatakan, jalan ini adalah jalan akses yang dihibahkan oleh masyarakat. Ratusan kendaran setiap harinya melalui jalan akses ini. Jika diwaktu hujan terkadang ada saja kendaraan yang terpeleset dan jatuh, menyebabkan kerugian materil yang tidak sedikit hingga membahayakan keselamatan siswa dan orang tua siswa saat mengantar anaknya sekolah.
“Kami berharap jalan yang akan dibangun ini segera selesai pengerjaannya, tanpa ada kendala,” harap Hafis.
Dari pihak kontraktor yakni CV Agoestin, mengatakan akan melaksanakan pekerjaan sesuai jadwal dan sesuai kontrak pekerjaan yang telah ditentukan, ujar nya. (Nana)
